Sembilan pusat perbelanjaan baru akan selesai dibangun di Jakarta pada 2024 | Real Estate Asia
, Indonesia
198 views

Sembilan pusat perbelanjaan baru akan selesai dibangun di Jakarta pada 2024

Ini setara dengan sekitar 460.000 meter persegi pasokan ritel baru.

Akibat melambatnya progres konstruksi, laporan Colliers mengungkapkan penyelesaian beberapa mal akan tertunda. Tanpa pasokan, pasokan kumulatif di Jakarta tetap sebesar 4,86 ​​juta m2 pada 2022.

Menurut Colliers, Green Walk Mall (terletak di dalam kompleks Grand Dhika City di Bekasi) menambah pasokan ritel baru di wilayah Jabodetabek pada Q4 2022. Penyelesaian mal tersebut membuat total pasokan menjadi hampir 3 juta meter persegi pada 2022.

“Setidaknya sembilan pusat perbelanjaan saat ini sedang dibangun dan diharapkan selesai pad 2024. Proyek-proyek ini akan menambah pasokan ritel baru sekitar 460.000 m2, dengan sekitar 70% dari total terletak di wilayah Jabodetabek. Tiga pusat perbelanjaan skala besar dijadwalkan dibuka pada 2023:yaitu  Lippo Mall East Side (di dalam kompleks Holland Village), Pakuwon Mall Bekasi, dan Bintaro Xchange 2,” tambah laporan itu.

Sewa apartemen di Jakarta akan tumbuh hingga 3% dalam tiga tahun mendatang

Hal ini disebabkan oleh pasokan apartemen service kelas atas baru yang akan datang.

Apa yang bisa mendorong tingkat okupansi mal di Jakarta dalam waktu dekat?

Ada keinginan nyata bagi peritel untuk membuka toko baru.

Tingkat penggunaan apartemen di Jakarta diperkirakan tetap sebesar 88% di Q4

Pasar apartemen diperkirakan akan terus mengalami performa yang lesu.

Jakarta akan melihat dua proyek apartemen baru pada akhir tahun

Kota ini saat ini memiliki pasokan lebih dari 225.

Pasokan kamar hotel di Bali sekarang hampir 60.000

Ini merupakan penurunan 0,8% dari tingkat pasokan pada 2019.

Berikut rundown kinerja pasar hotel di Jakarta

Setidaknya lima hotel dijadwalkan dibuka pada akhir 2023.

Ini adalah proyek perumahan utama yang baru saja selesai di Jakarta

Ada satu kondominium mewah dan dua apartemen service baru.

Sewa kantor di Jakarta diperkirakan akan terus mengalami penurunan dalam 12 bulan mendatang.

Namun, penurunannya diperkirakan akan berlangsung dengan kecepatan yang lebih lambat.